7 Gunung Tertinggi di Indonesia, Termasuk Carstensz Pyramid

7 Gunung Tertinggi di Indonesia, Termasuk Carstensz Pyramid

Nur Umar Akashi - detikJogja
Kamis, 06 Mar 2025 10:40 WIB
Puncak Jayawijaya (Carstensz Pyramid)
Puncak Jayawijaya (Carstensz Pyramid). (Foto: Situs Satpol PP Provinsi Papua)
Jogja -

Indonesia adalah negara dengan bentang geografis gunung yang indah di hampir setiap sudutnya. Lantas, gunung mana yang paling tinggi? Cek 7 gunung tertinggi Indonesia berikut ini!

Dirujuk dari buku Resonansi Pemikiran Ke-12 oleh Drs H Priyono MSi dkk, Indonesia punya julukan yang unik sekaligus menyeramkan, yakni ring of fire (cincin api). Bukan tanpa alasan, hal ini disebabkan banyaknya gunung berapi aktif yang ada di Indonesia.

Data menunjukkan, Nusantara memiliki 13% dari total gunung api di seantero penjuru dunia. Secara keseluruhan, di wilayah Indonesia, berdiri tegak 129 gunung api aktif dan 500 gunung api nonaktif.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Setelah membaca sekilas fakta tentang kekayaan gunung yang dipunya Indonesia, mungkin, timbul pertanyaan di pikiran detikers, "Gunung mana yang paling tinggi?" Temukan jawabannya via uraian yang telah detikJogja siapkan di bawah ini, yuk!

7 Puncak Gunung Tertinggi Indonesia

Carstensz Pyramid adalah puncak tertinggi yang ada di Indonesia. Bersama dengan 6 gunung lain, Carstensz Pyramid membentuk the Seven Summits atau tujuh puncak tertinggi Indonesia yang terkenal. Berikut ini uraian ringkas tujuh gunung tertinggi di Indonesia, dikutip dari laman resmi Kementerian Kehutanan RI, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, dan National Geographic:

ADVERTISEMENT

1. Carstensz Pyramid/Puncak Cartenz (4.884 mdpl)

Selain termasuk the Seven Summits Indonesia, Carstensz Pyramid juga terkategori sebagai salah satu dari World Seven Summits. Puncak tertinggi Indonesia ini terletak di kawasan Pegunungan Jaya Wijaya, Papua.

Ketinggian Puncak Cartenz mencapai 4.884 mdpl (meter di atas permukaan laut). Bila berhasil sampai di puncak, pendaki akan disambut hamparan salju abadi dengan pemandangan super indah. Namun, untuk bisa mencapai puncak, keahlian panjat tebing yang mumpuni diperlukan.

2. Puncak Kerinci (3.805 mdpl)

Setelah Puncak Cartenz di Pegunungan Jaya Wijaya, gunung tertinggi Indonesia berikutnya adalah Kerinci yang kokoh berdiri di perbatasan Sumatera Barat dan Jambi. Diakui sebagai gunung api tertinggi Asia Tenggara, ketinggian Puncak Kerinci mencapai 3.805 mdpl.

Daya tarik lain dari Gunung Kerinci adalah kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat yang merupakan taman nasional terbesar Indonesia. Di taman nasional ini, kekayaan flora maupun faunanya begitu mengagumkan.

3. Puncak Rinjani (3.726 mdpl)

Sebagaimana kita ketahui bersama, Gunung Rinjani terletak di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Gunung aktif satu ini punya banyak rute pendakian yang bisa dipilih, seperti jalur Senaru, jalur Sembalun, jalur Timbanuh, dan jalur Torean.

Puncak Rinjani sendiri berada di urutan ketiga dalam the Seven Summits Indonesia. Daya tarik utama dari gunung ini adalah Danau Kaldera yang berada di puncak. Airnya yang biru dikelilingi bebatuan cokelat khas pegunungan membuat memori tak terlupakan bagi para penakluknya.

4. Puncak Mahameru (3.676 mdpl)

Setelah menengok sekilas puncak gunung di daerah timur dan barat Indonesia, Gunung Semeru yang bisa dikatakan ada di tengah Nusantara, mendapat giliran. Puncak Semeru yang berlokasi di perbatasan Kabupaten Malang dan Lumajang diketahui memiliki ketinggian hingga 3.676 mdpl.

Umumnya, para pendaki yang tertantang menaklukkan Semeru akan memulai perjalanan dari Desa Ranupane. Sebelum sampai di Puncak Mahameru, para pendaki akan melewati sejumlah tempat menarik, seperti Danau Ranu Kumbolo, Oro-oro Ombo, Cemoro Kandang, dan Pandang Rumput Jambangan.

5. Puncak Rantemario (3.430 mdpl)

Di urutan kelima, ada Puncak Rantemario yang berada di ketinggian Gunung Latimojong, Sulawesi Selatan. Tak hanya termasuk salah satu dari the Seven Summits Indonesia, Gunung Latimojong juga punya daya tarik lain berupa aneka satwa endemik. Bila beruntung, detikers dapat berjumpa dengan anoa atau babi rusa selama mendaki.

Biasanya, para pendaki akan menggunakan jalur pendakian yang dimulai dari Kecamatan Baraka. Selain puncak Rantemario, terdapat sejumlah titik puncak lain di Gunung Latimojong, seperti Puncak Rante Kambola dan Puncak Nenemori.

6. Puncak Binaiya (3.027 mdpl)

Geser sedikit ke sebelah barat Papua, terdapat Puncak Binaiya yang berlokasi di Provinsi Maluku. Dengan ketinggian 3.027 mdpl, Puncak Binaiya yang berdiri di dalam kawasan Taman Nasional Manusela, bisa didaki melalui jalur Piliana atau Desa Kanike.

Gunung Binaiya sendiri termasuk kategori gunung tidak aktif. Keunikannya terletak pada medan pendakian yang sangat variatif. Sebut saja hutan rawa, hutan hujan pegunungan, dan hutan subalpin. Semua ini menambah keelokan sekaligus menawarkan tantangan bagi para pendaki.

7. Puncak Gunung Bukit Raya (2.278 mdpl)

Terakhir, mari alihkan perhatian ke Puncak Gunung Bukit Raya di Kalimantan. Puncak gunung satu ini terletak di kawasan Taman Nasional Bukit Baka Bukit Raya di Provinsi Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.

Pendakian Gunung Bukit Raya umumnya dilakukan melalui Kalimantan Barat atau Tengah dengan didahului ritual adat terlebih dahulu. Namun, lokasi gunung ini yang terpencil membuat biaya pendakian membengkak. Bahkan, pendakian Puncak Bukit Raya menjadi yang termahal kedua setelah Carstensz Pyramid.

Nah, itulah tujuh gunung tertinggi Indonesia atau bisa dikenal dengan istilah the Seven Summits. Semoga uraian ringkasnya di atas bermanfaat, ya, detikers!




(sto/apl)

Hide Ads