Bagaimana Cara Tokek Masuk ke Dalam Rumah? Ini Jawaban untuk Mencegahnya

Bagaimana Cara Tokek Masuk ke Dalam Rumah? Ini Jawaban untuk Mencegahnya

Nur Umar Akashi - detikJateng
Senin, 28 Apr 2025 22:00 WIB
Bagaimana Cara Tokek Masuk ke Dalam Rumah? Ini Jawaban untuk Mencegahnya
Tokek masuk ke dalam rumah. (Foto: Dennis Schmidt/Unsplash)
Solo -

Tokek termasuk salah satu hewan yang hidup berdampingan dengan manusia di dalam rumah sehari-hari. Binatang satu ini sering ditemukan di bagian-bagian gelap tembok dalam kondisi sedang mengeluarkan suara khas. Sebenarnya, bagaimana cara tokek masuk ke dalam rumah?

Menurut informasi dari Smithsonian's National Zoo & Conservation Biology Institute, tokek rumah (Gekko gecko) memiliki tubuh tebal silindris. Tubuhnya tampak kekar dengan motif bintik-bintik. Saat dewasa, tokek jantan bisa berukuran 35-40 cm, sedangkan betinanya 20-30 cm.

Makanan utama tokek adalah invertebrata, seperti ngengat, belalang, kumbang, kecoa, rayap, jangkrik, dan laba-laba. Di samping itu, tokek juga bisa makan tikus kecil, ular, maupun mencit. Mereka adalah pemburu nokturnal yang duduk menanti mangsa lewat untuk disergap.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kehadirannya terkadang disenangi pemilik rumah karena membantu mengendalikan populasi serangga. Namun, ada kalanya tokek tidak disukai karena kotorannya bau dan tidak sedap. Tak hanya itu, beberapa orang merasa takut melihat karakteristik fisiknya yang 'unik'.

Orang-orang yang tidak suka ada tokek dalam rumah perlu mengetahui cara bintang ini masuk. Dengan demikian, jalan-jalan masuk tokek bisa dieliminasi. Simak pembahasan lengkapnya di bawah ini, yuk!

ADVERTISEMENT

Cara Tokek Masuk ke Dalam Rumah

Disadur dari laman Animal Diversity Web (ADW) yang dikelola oleh University of Michigan Museum of Zoology, tokek di alam liar hidup di hutan hujan tropis. Mereka juga bisa ditemukan di daerah tebing maupun pemukiman manusia.

Binatang yang termasuk salah satu jenis tokek terbesar di dunia ini punya setae (rambut-rambut kecil berjumlah banyak) di kakinya. Setae tersebut memampukan tokek untuk menempelkan kaki-kakinya di dinding tanpa terjatuh.

Lebih lanjut, berdasar keterangan dalam situs Cleanipedia, tokek bisa masuk rumah melalui celah kecil di jendela ataupun retakan tembok. Celah sekecil apa pun, asalkan sesuai ukuran tubuhnya, bisa tokek manfaatkan untuk menyelinap masuk.

Usai masuk, tokek akan hidup di tempat-tempat tersembunyi yang lembap, hangat, dan aman dari gangguan manusia. Beberapa tempat yang memenuhi karakteristik tersebut adalah di balik lemari, belakang tirai, sudut atap, dekat ventilasi atau wastafel dapur, dan kamar mandi terbengkalai.

Cara Mencegah Tokek Masuk Rumah

Lalu, apa yang bisa dilakukan agar tokek tidak masuk rumah? Dirangkum dari situs Iproperty, beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah kadal termasuk tokek masuk rumah adalah:

1. Tutup Celah di Pintu, Jendela, dan Dinding

Sebagaimana telah disinggung di atas, tokek masuk rumah melalui jendela yang tidak tertutup rapat, retakan di dinding, ataupun celah pintu. Tidak hanya sebagai rute masuk, celah-celah ini juga bisa dijadikan tempat tinggal tokek.

Dengan alasan itu, detikers perlu segera menutup kerusakan-kerusakan tersebut, misalnya menggunakan silikon. Kamu juga dapat memasang kasa di bagian yang memang perlu dibuka sebagai ventilasi. Dengan melakukan hal ini, diharapkan tokek susah masuk rumah!

2. Pakai Bahan Pengusir Alami

Terdapat sejumlah bahan alami yang diketahui bisa mencegah tokek masuk rumah. Contohnya yang umum dijumpai adalah bawang merah. Umbi satu ini bisa mengusir tokek karena mengandung sulfur dan bau menyengat.

Cukup pakai bawang merah dan letakkan di tempat-tempat yang kemungkinan bisa dieksploitasi tokek untuk jalan masuk. Selain bawang merah, kamu juga dapat memanfaatkan bahan alternatifnya, seperti bawang putih, lemon, dan bubuk cabai.

3. Buat Rumah Jadi Terang

Kunci utama mencegah tokek masuk adalah membuat rumah yang tidak sesuai dengan karakteristik habitat tokek. Salah satunya adalah dengan menerangi tempat-tempat gelap yang berpotensi jadi lokasi sarang tokek.

Namun, saat memilih lampu, detikers perlu bersikap selektif. Alasannya, lampu biasa justru dapat memancing serangga yang pada gilirannya, membuat tokek tertarik masuk. Alih-alih, gunakan lampu LED yang lebih 'tidak menarik' bagi serangga.

4. Pelihara Kucing

Meskipun efeknya tidak bisa dipastikan 100%, kehadiran kucing dalam rumah dapat membantu detikers mencegah tokek masuk. Alasannya, kucing adalah predator alami berbagai tipe kadal, termasuk tokek.

Di samping itu, kucing terkenal sebagai hewan yang dipenuhi rasa ingin tahu dan aktif bergerak sehingga membuat tokek tidak nyaman. Sekali lagi perlu dikatakan, biarpun rumahmu telah ada kucing, bisa jadi tokek tetap masuk dan bersarang.

Fakta-fakta Menarik Tokek

Terakhir, tidak ada salahnya bagi detikers untuk mengetahui fakta menarik mengenai tokek. Dilansir laman Technology, berikut beberapa di antaranya:

  1. Tokek adalah makhluk soliter. Mereka hanya mencari pasangan selama musim kawin saja.
  2. Karena soliter, tokek bersifat teritorial dan bersikap agresif saat terancam.
  3. Rahang dan gigi tokek cukup kuat untuk menyebabkan pendarahan terhadap kulit manusia.
  4. Tokek bintik merah lebih sering ditemukan dibanding hitam.
  5. Nama Inggrisnya, tokay gecko, didapat dari suara tokek yang berbunyi seperti 'To-kay, to-kay'.
  6. Ketika terancam, tokek dapat melepaskan ekornya. Ekor ini akan tumbuh lagi dalam waktu sekitar 3 minggu.
  7. Mata tokek tidak punya kelopak. Alih-alih, matanya dilapisi sisik transparan.
  8. Tokek aktif malam hari.
  9. Jika dirawat dengan benar, tokek peliharaan bisa hidup selama 15-20 tahun.
  10. Tokek dianggap sebagai simbol keberuntungan dan kesuburan di beberapa negara.

Demikian pembahasan ringkas mengenai cara tokek masuk rumah plus pencegahannya. Semoga bisa menambah wawasan detikers, ya!




(sto/ams)


Hide Ads