Pelatih Persebaya, Paul Munster mengaku kecewa dengan hasil imbang melawan Arema FC. Pelatih asal Irlandia Utara itu juga menyinggung soal performa Ernando Ari.
Laga Arema melawan Persebaya berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Senin (28/4/2025). Pertandingan tersebut tuntas dengan skor 1-1.
Arema unggul terlebih dahulu melalui Thales Lira menit 70. Persebaya kemudian mampu menyamakan kedudukan melalui penalti Bruno Moreira menit 78.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Paul Munster sendiri menyoroti proses gol yang dicetak oleh Arema. Gol tersebut bermula dari tendangan pojok Arkhan Fikri.
Ernando Ari mencoba keluar dari sarangnya, tapi gagal menggapai bola. Bola liar kemudian menghampiri Thales Lira, dan selanjutnya melepaskan tendangan yang berbuah gol.
"Kecewa dengan sepak pojok, situasi sama seperti lawan PSIS Semarang, Ernando Ari melewatkan bola dan mereka mencetak gol," ujar Paul Munster.
"Saya sangat kecewa dengan cara kami kebobolan, karena dalam permainan terbuka kami bekerja sangat keras untuk menjaga clean sheet. Tapi gawang kami kebobolan," tambahnya.
Beruntungnya setelah kebobolan, Persebaya mampu meresponsnya dengan cepat. Persebaya mendapatkan hadiah penalti usai Flavio Silva dijegal Julian Guevara di kotak terlarang.
Bruno Moreira yang maju sebagai eksekutor berhasil menjalankan tugasnya. Sepakan winger asal Brasil itu gagal dijangkau kiper Arema, Lucas Frigeri.
"Kecewa kami mencetak gol penalti, tetapi kami harus mencetak lebih banyak gol dalam permainan terbuka, tetapi kurang tajam," pungkas Paul Munster.
(abq/iwd)