Ujian Mandiri Universitas Gadjah Mada berbasis Computer Based-Test (UM UGM CBT) akan kembali digelar setelah rangkaian Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2025. Ada perubahan pada ujian mandiri tahun ini.
Direktur Pendidikan dan Pengajaran UGM, Prof dr Gandes Retno Rahayu, MMedEd PhD menjelaskan, UM UGM CBT sebelumnya terbagi atas kategori Saintek, Soshum, dan Campuran. Sedangkan pada UM UGM CBT 2025, komponen ujian menjadi Tes Kemampuan Dasar, Tes Potensi Akademik, serta Tes Kemampuan Akademik.
UM UGM CBT 2025 Termasuk Dua Mapel Pendukung
Tes Kemampuan Dasar mengujikan Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, dan Matematika Dasar. Sedangkan Tes Kemampuan Akademik mengujikan dua mata pelajaran pendukung sesuai prodi pilihan pendaftar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gandes meminta calon peserta seleksi untuk mencermati dan mempersiapkan diri terkait dua mata pelajaran pendukung prodi yang akan diujikan pada Tes Kemampuan Akademik.
"Misalnya, jika memilih program studi MIPA Fisika, maka tes akan mencakup Matematika IPA dan Fisika. Atau untuk Sosiologi, tes akan mencakup Sejarah dan Sosiologi. Daftar lengkap mata pelajaran yang diuji dapat dilihat di website," kata Gandes pada Sosialisasi Jalur Masuk Penerimaan Mahasiswa Baru UGM, Minggu (16/3/2025), dilansir laman kampus.
Contoh lainnya, mapel pendukung yang akan diujikan pada TKA bagi pendaftar Prodi Kedokteran, Kedokteran Gigi, Kedokteran Hewan, Gizi, maupun Ilmu Keperawatan UGM adalah Biologi dan Kimia. Sedangkan pendaftar Prodi Ilmu Komputer, Ilmu Aktuaria, Statistika, maupun Teknik Industri akan diujikan mapel pendukung Matematika IPA dan Fisika.
Linearitas Prodi Pengaruhi Penilaian
Sekretaris Direktorat Pendidikan dan Pengajaran UGM Dr Sigit Priyanta SSi MKom mengingatkan pilihan prodi yang tidak linear akan berdampak pada pembobotan nilai.
"Calon mahasiswa sebaiknya melihat kembali kecenderungan minat dan semangat mereka dalam belajar, serta bagaimana minat tersebut berkaitan dengan prospek profesi di masa depan," kata Sigit.
Biaya Pendaftaran UM UGM 2025
Biaya pendaftaran jalur Ujian Mandiri UGM dibedakan berdasarkan lokasi ujian, yaitu:
- Jakarta: Rp 550.000
- Yogyakarta: Rp 350.000
Biaya Pendidikan Mahasiswa Jalur UM UGM CBT 2025
Biaya pendidikan bagi mahasiswa yang diterima di UGM melalui jalur Ujian Mandiri terdiri dari:
- Uang Kuliah Tunggal (UKT)
- Iuran Pengembangan Institusi (IPI):
- Rp 30 juta untuk prodi bidang sains, teknologi, dan kesehatan
- Rp20 juta untuk prodi bidang sosial humaniora (soshum).
Saat artikel ini ditulis, UKT UGM jalur UM UGM tahun 2025/2026 belum diumumkan. Berdasarkan penerimaan tahun lalu, UKT mahasiswa baru jalur UM UGM terbagi atas enam kelompok, yakni 2 kelompok subsidi 100 persen (gratis), dan masing-masing 1 kelompok dengan subsidi 75 persen, 50 persen, 25 persen, dan tanpa subsidi. Besaran UKT di tiap kelompok berbeda-beda berdasarkan prodi yang dipilih.
Syarat UM UGM CBT 2025
- Merupakan:
- Siswa kelas akhir SMA/MA/SMK/sederajat atau Paket C yang akan lulus pada 2025
- Lulusan SMA/MA/SMK/sederajat atau Paket C pada 2024 atau 2023
- Usia maksimal 25 tahun per 1 Juli 2025
- Memiliki prestasi akademik baik dan konsisten
- Surat keterangan sedang menempuh kelas 12 atau surat keterangan lulus bagi siswa kelas terakhir, dengan isi minimal:
- Informasi jati diri
- Foto terbaru
- Dibubuhi cap/stempel dari sekolah/lembaga penyelenggara Paket C yang sah
- Ijazah bagi lulusan 2024 dan 2023
- Mengikuti dan memiliki skor UTBK-SNBT 2025
Jadwal Ujian Mandiri UGM 2025
- Pendaftaran online: 6 Mei 2025 pukul 15.00 WIB sampai 10 Juni 2025 pukul 15.00 WIB
- Pembayaran biaya pendaftaran: Sesuai jadwal pada kode pembayaran masing-masing
- Ujian:
- Yogyakarta: 1-7 Juli 2025
- Jakarta: 5-10 Juli 2025
- Pengumuman hasil seleksi: 19 Juli 2025
Informasi jalur mandiri UGM 2025 selengkapnya dapat diakses di https://um.ugm.ac.id dan nomor hotline 0811-2941-949. Daftar mapel pendukung dapat diunduh dengan klik DI SINI.
(twu/nwk)