Bagi umat Katolik, renungan harian adalah cara untuk memperdalam hubungannya dengan Allah. Renungan harian Katolik tersebut biasanya disertai dengan bacaan dan doa.
Berdasarkan kalender liturgi 2025 yang disusun oleh Komisi Liturgi KWI, 29 April 2025 merupakan Peringatan Wajib St. Katarina dari Siena; dengan orang kudus SSanta Katarina dari Siena, Perawan dan Pujangga Gereja. Santo Petrus dari Verona, Martir. Santo Hugo/ Hugo Agung, Abbas; dan warna liturgi putih.
Mengangkat tema tentang tokoh agama, mari simak renungan Katolik hari Selasa 29 April 2025 yang dihimpun dari buku renungan 'Inspirasi Pagi' oleh Antonius Eko Sugiyanto. Renungan berikut juga dilengkapi dengan bacaan hari ini dan doa penutup.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Renungan Harian Katolik Selasa 29 April 2025
Bacaan Hari Ini
Kis. 4:32-37;
- Kis 4:32 Adapun kumpulan orang yang telah percaya itu, mereka sehati dan sejiwa, dan tidak seorangpun yang berkata, bahwa sesuatu dari kepunyaannya adalah miliknya sendiri, tetapi segala sesuatu adalah kepunyaan mereka bersama.
- Kis 4:33 Dan dengan kuasa yang besar rasul-rasul memberi kesaksian tentang kebangkitan Tuhan Yesus dan mereka semua hidup dalam kasih karunia yang melimpah-limpah.
- Kis 4:34 Sebab tidak ada seorangpun yang berkekurangan di antara mereka; karena semua orang yang mempunyai tanah atau rumah, menjual kepunyaannya itu, dan hasil penjualan itu mereka bawa
- Kis 4:35 dan mereka letakkan di depan kaki rasul-rasul; lalu dibagi-bagikan kepada setiap orang sesuai dengan keperluannya.
- Kis 4:36 Demikian pula dengan Yusuf, yang oleh rasul-rasul disebut Barnabas, artinya anak penghiburan, seorang Lewi dari Siprus.
- Kis 4:37 Ia menjual ladang, miliknya, lalu membawa uangnya itu dan meletakkannya di depan kaki rasul-rasul.
Mzm. 93:1ab,1c-2,5;
- Mzm 93:1 Tuhan adalah Raja, Ia berpakaian kemegahan, Tuhan berpakaian, berikat pinggang kekuatan. Sungguh, telah tegak dunia, tidak bergoyang;
- Mzm 93:1 Tuhan adalah Raja, Ia berpakaian kemegahan, Tuhan berpakaian, berikat pinggang kekuatan. Sungguh, telah tegak dunia, tidak bergoyang;
- Mzm 93:2 takhta-Mu tegak sejak dahulu kala, dari kekal Engkau ada.
- Mzm 93:5 Peraturan-Mu sangat teguh; bait-Mu layak kudus, ya Tuhan, untuk sepanjang masa.
Yoh. 3:7-15,
- Yoh 3:7 Janganlah engkau heran, karena Aku berkata kepadamu: Kamu harus dilahirkan kembali.
- Yoh 3:8 Angin bertiup ke mana ia mau, dan engkau mendengar bunyinya, tetapi engkau tidak tahu dari mana ia datang atau ke mana ia pergi. Demikianlah halnya dengan tiap-tiap orang yang lahir dari Roh."
- Yoh 3:9 Nikodemus menjawab, katanya: "Bagaimanakah mungkin hal itu terjadi?"
- Yoh 3:10 Jawab Yesus: "Engkau adalah pengajar Israel, dan engkau tidak mengerti hal-hal itu?
- Yoh 3:11 Aku berkata kepadamu, sesungguhnya kami berkata-kata tentang apa yang kami ketahui dan kami bersaksi tentang apa yang kami lihat, tetapi kamu tidak menerima kesaksian kami.
- Yoh 3:12 Kamu tidak percaya, waktu Aku berkata-kata dengan kamu tentang hal-hal duniawi, bagaimana kamu akan percaya, kalau Aku berkata-kata dengan kamu tentang hal-hal sorgawi?
- Yoh 3:13 Tidak ada seorangpun yang telah naik ke sorga, selain dari pada Dia yang telah turun dari sorga, yaitu Anak Manusia.
- Yoh 3:14 Dan sama seperti Musa meninggikan ular di padang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan,
- Yoh 3:15 supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal.
BcO Why. 2:1-11
- Why 2:1 "Tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Efesus: Inilah firman dari Dia, yang memegang ketujuh bintang itu di tangan kanan-Nya dan berjalan di antara ketujuh kaki dian emas itu.
- Why 2:2 Aku tahu segala pekerjaanmu: baik jerih payahmu maupun ketekunanmu. Aku tahu, bahwa engkau tidak dapat sabar terhadap orang-orang jahat, bahwa engkau telah mencobai mereka yang menyebut dirinya rasul, tetapi yang sebenarnya tidak demikian, bahwa engkau telah mendapati mereka pendusta.
- Why 2:3 Dan engkau tetap sabar dan menderita oleh karena nama-Ku; dan engkau tidak mengenal lelah.
- Why 2:4 Namun demikian Aku mencela engkau, karena engkau telah meninggalkan kasihmu yang semula.
- Why 2:5 Sebab itu ingatlah betapa dalamnya engkau telah jatuh! Bertobatlah dan lakukanlah lagi apa yang semula engkau lakukan. Jika tidak demikian, Aku akan datang kepadamu dan Aku akan mengambil kaki dianmu dari tempatnya, jikalau engkau tidak bertobat.
- Why 2:6 Tetapi ini yang ada padamu, yaitu engkau membenci segala perbuatan pengikut-pengikut Nikolaus, yang juga Kubenci.
- Why 2:7 Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat: Barangsiapa menang, dia akan Kuberi makan dari pohon kehidupan yang ada di Taman Firdaus Allah."
- Why 2:8 "Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Smirna: Inilah firman dari Yang Awal dan Yang Akhir, yang telah mati dan hidup kembali:
- Why 2:9 Aku tahu kesusahanmu dan kemiskinanmu?namun engkau kaya?dan fitnah mereka, yang menyebut dirinya orang Yahudi, tetapi yang sebenarnya tidak demikian: sebaliknya mereka adalah jemaah Iblis.
- Why 2:10 Jangan takut terhadap apa yang harus engkau derita! Sesungguhnya Iblis akan melemparkan beberapa orang dari antaramu ke dalam penjara supaya kamu dicobai dan kamu akan beroleh kesusahan selama sepuluh hari. Hendaklah engkau setia sampai mati, dan Aku akan mengaruniakan kepadamu mahkota kehidupan.
- Why 2:11 Siapa bertelinga, hendaklah ia mendengarkan apa yang dikatakan Roh kepada jemaat-jemaat: Barangsiapa menang, ia tidak akan menderita apa-apa oleh kematian yang kedua."
Renungan Hari Ini
Dalam dua hari ini, kita berjumpa dengan Nikodemus. Nikodemus adalah gambaran seorang politisi, tokoh agama, sekaligus pemikir. Namun, apakah nama besarnya sebanding dengan kapasitas dan kemampuan intelektualnya?
Yesus sendiri mempertanyakan hal itu ketika bertanya, "Engkau adalah pengajar Israel, dan engkau tidak mengerti hal-hal itu?" Perkataan Yesus ini mempertanyakan kemampuan Nikodemus sebagai tokoh agama. Yesus menunjukkan bahwa orang ini tidak memahami agama sebaik yang ia pikirkan.
Sindiran Yesus selanjutnya tidak kalah telak. Ia berkata, "Kamu tidak percaya waktu Aku berkata-kata dengan kamu tentang hal-hal duniawi, bagaimana kamu akan percaya, kalau Aku berkata-kata dengan kamu tentang hal-hal surgawi?"
Namun, sikap Nikodemus yang mencari Yesus, bukan malah menjauhi-Nya, patut diapresiasi. Ada keterbukaan dalam diri Nikodemus pada pewartaan Yesus. Sikap ini berbeda dibandingkan dengan sikap orang Farisi yang lain.
Sebenarnya, orang-orang Farisi yang lain pun dapat melihat apa yang sudah dikerjakan Yesus dalam mukjizat-mukjizat-Nya. Namun, mereka tidak mau tunduk kepada otoritas Kristus, firman Tuhan yang hidup. Apa yang dikatakan Yesus adalah pesan dari Tuhan. Nikodemus sendiri menyadari hal itu, tetapi ia masih sulit melihat kebenaran.
Bacaan Injil hari ini menyampaikan pesan untuk para tokoh agama yang dalam kesehariannya diandaikan memahami Kitab Suci, lebih daripada umat pada umumnya.
Para tokoh agama diharapkan menjadi penuntun bagi umat untuk memahami kebenaran pewartaan Yesus. Sebagai pesan kedua, seperti Nikodemus, para tokoh agama hendaknya terbuka untuk menerima kebenaran dan berusaha untuk terus belajar.
Sebagai tokoh agama, pembelajaran ini adalah perjalanan yang berlangsung seumur hidup. Mereka diajak untuk tekun dalam mendengarkan dan merenungkan sabda Tuhan dalam Kitab Suci.
Doa Penutup
Allah Maha Pengasih, hati Santa Katarina Kaukobarkan dengan cinta ilahi dalam merenungkan penderitaan Kristus dan mengabdikan diri kepada Gereja. Semoga berkat doa permohonannya umatMu tetap diikutsertakan dalam penebusan Kristus dan bersukaria melihat kemuliaanNya.
Sebab Dialah pengantara kami, yang hidup dan berkuasa bersama Engkau dalam persekutuan Roh Kudus, sepanjang segala masa. Amin.
Demikian renungan harian Katolik hari Selasa 29 April 2025 dengan bacaannya. Semoga berkat Allah senantiasa menyertai keseharian kita.
(sto/aku)
Komentar Terbanyak
Pelaksanaan Makan Bergizi Gratis Sejumlah Sekolah di Jogja Berhenti
Klarifikasi Bibit Terlapor Kasus Mafia Tanah Mbah Tupon Bantul
Jokowi Bakal Laporkan 4 Orang Terkait Tudingan Ijazah Palsu, Siapa Saja?