'UN' Versi TKA Akan Diterapkan, Apakah Sistem UTBK Ikut Berubah?

ADVERTISEMENT

'UN' Versi TKA Akan Diterapkan, Apakah Sistem UTBK Ikut Berubah?

Nikita Rosa - detikEdu
Rabu, 23 Apr 2025 16:00 WIB
Konferensi Pers UTBK SNBT di UI. Dari kiri ke kanan, Wakil Ketua I Tim Penanggung Jawab SNPMB, Muryanto Amin, Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti), Khairul Munadi, Rektor UI, Heri Hermansyah
Konferensi Pers UTBK SNBT di UI. (Foto: Nikita Rosa/detikedu)
Jakarta -

Pelaksanaan UTBK SNBT 2025 baru memasuki hari pertama. Namun, pertanyaan mengenai pelaksanaan UTBK tahun depan sudah mulai bermunculan.

Seperti diketahui, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) akan menerapkan Tes Kompetensi Akademik (TKA) setara Ujian Nasional (UN) pada akhir tahun ini. Adapun materiTKA termasuk Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, dan dua mata pelajaran pilihan.

Mengikuti perubahan ini, masyarakat mulai bertanya-tanya, apakah akan ada penyesuaian pada UTBK SNBT?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Masih akan Dikaji

Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti), Khairul Munadi, mengatakan pihaknya masih akan mengkaji terkait perubahan ini.

"Nah untuk saat ini kita memang belum melakukan kebijakan yang final karena memang masih menunggu, masih menunggu penetapan ya dari Dikdasmen walaupun ini sudah diluncurkan dan untuk itu tentu saja kami akan mendukung dengan melakukan ya berbagai persiapan," jelas Khairul Munadi dalam Konferensi Pers UTBK SNBT di Fakultas Hukum UI, Depok, Jawa Barat, pada Rabu (23/4/2025).

ADVERTISEMENT

Khairul melanjutkan jika pihaknya ingin menjaga agar seleksi masuk perguruan tinggi tetap relevan dengan latar belakang akademik siswa.

"Nah ini yang nantinya kita ingin pastikan ya" ujarnya.

Lebih Mudah Jika Siswa Sudah Terekspos dengan Ilmu Terkait

Rektor UI, Heri Hermansyah, berpendapat jika akan lebih mudah apabila siswa sudah terekspos dengan ilmu dari jurusan pilihannya. Misalnya, siswa yang memilih jurusan kimia akan lebih mudah menyesuaikan jika dia sudah mempelajari kimia di bangku sekolah.

"Tentunya pada saat masuk ke universitas akan memudahkan bagi si mahasiswa apabila dia saat SMA sudah terekspos dengan apa keilmuan yang mulai menjurus ke program studi yang dimiliki," ujarnya.

Heri berpendapat jika siswa belum pernah mempelajari ilmu yang terkait dengan jurusan pilihan, maka perlu usaha yang lebih.
'
"Jika kalau kemudian belum pernah belajar sama sekali mengenai chemistry tadi, ternyata dia perlu beradaptasi lebih keras juga upayanya," jelasnya.

"Nah, jadi dengan nanti kalau jadi kembali kepenjurusanIPA,IPS ya, itu akan memudahkan korelasi dengan bidang yang dituju,"imbuhnya.

Tunggu Sosialisasi

Wakil Ketua I Tim Penanggung Jawab SNPMB, Muryanto Amin, mengatakan sosialisasi akan segera dilakukan jika kajian telah selesai.

"Setelah selesai kajiannya, kita akan buat sosialisasi baru, apakah dilaksanakan tahun depan, itu nanti akan diumumkan sebelum pelaksanaan berjalan, baik yang untuk TKA maupun yang untuk penjurusan," jelasnya.

"Jadi ini masih dalam proses pengajian yang lebih dalam, agar yang diharapkan bisa dihasilkan sesuai dengan yang diinginkan," pungkasnya.




(nir/pal)

Ranking PTN

Berikut daftar 5 Perguruan Tinggi terbaik Indonesia
Hide Ads