Wanita Panjang Umur Itu Kini Tiada

Kabar Internasional

Wanita Panjang Umur Itu Kini Tiada

Syanti Mustika - detikJabar
Selasa, 29 Apr 2025 18:30 WIB
Granny and granddaughter talking
Ilustrasi. (Foto: Getty Images/eclipse_images)
Jakarta -

Okagi Hayashi sempat menyandang status sebagai orang tertua di Jepang. Namun, wanita panjang umur itu kini sudah tiada.

Ia meninggal pada usia 115 tahun. Status orang tertua di Jepang pun kini berganti pemilik.

Dikutip detikTravel dari Japan Today, Selasa (29/4/2025) nenek bernama Okagi Hayashi meninggal pada Sabtu (26/4/2025) akibat gagal jantung. Kabar itu diumumkan langsung oleh Kementerian Kesehatan, Tenaga Kerja, dan Kesejahteraan pada Senin (28/4).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hayashi, yang lahir pada 2 September 1909, meninggal pada Sabtu pagi di sebuah rumah sakit di kota kelahirannya Toki, Prefektur Gifu. Dia tercatat sebagai orang tertua di Jepang pada Desember lalu setelah kematian Tomiko Itooka.

Tomiko meninggal pada usia 116 tahun dan diakui sebagai orang tertua di dunia pada saat kematiannya.

ADVERTISEMENT

Dengan meninggalnya Hayashi, orang tertua di Jepang saat ini adalah Mine Kondo. Dia penduduk berusia 114 tahun yang tinggal di Prefektur Aichi.

Kepergian Okagi Hayashi di usia 115 tahun bukan hanya meninggalkan duka di Jepang, tetapi juga mengingatkan dunia akan reputasi Negeri Sakura sebagai tanah para lansia panjang umur.

Selama bertahun-tahun, citra Jepang sebagai negara dengan usia harapan hidup tertinggi telah menjadi salah satu daya tarik pariwisata, khususnya di bidang wellness tourism dan senior tourism.

Artikel ini telah tayang di detikTravel. Simak selengkapnya di sini.

(sym/orb)


Hide Ads